Sudin PPKUKM Jakut Catat Penambahan 4.496 Jakpreneur Baru
Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Sudin PPKUKM) Jakarta Utara mencatat penambahan 4.496 Jakpreneur baru di tahun 2022. Mereka berasal dari enam kecamatan di Jakarta Utara. Hal ini tidak terlepas dari terus membaiknya kondisi ekonomi di Jakarta, khususnya di Jakarta Utara.
Terbanyak ada di Tanjung Priok
Kepala Sudin PPKUKM Jakarta Utara, Yati Sudiharti menuturkan, pertumbuhan Jakpreneur di Jakarta Utara sepanjang tahun 2022 m
engalami peningkatan. Kecamatan Tanjung Priok menjadi wilayah dengan pertumbuhan Jakpreneur terbanyak yakni mencapai 969.“Terbanyak ada di Tanjung Priok. Disusul 932 Jakpreneur di Kecamatan Cilincing di posisi kedua,” ujar Yati Sudiharti, Kamis (15/12).
64 UMKM Ramaikan Bazar di Balai KotaDilanjutkan Yati, posisi ketiga ada Kecamatan Koja dengan 825 Jakpreneur dan Kecamatan Penjaringan di urutan keempat dengan jumlah 789 Jakpreneur. Lalu di posisi kelima ada Kecamatan Kelapa Gading dengan 514 Jakpreneur dan di posisi keenam ada Kecamatan Pademangan dengan 467 Jakpreneur.
"Mereka sudah masuk tahap pelatihan. Beberapa sudah berulang kali mengikuti tahap pemasaran di bazar langsung maupun secara online," jelasnya.
Ditambahkan Yati, sejak 2018 telah terdaftar sebanyak 43.567 Jakpreneur dari enam Kecamatan se-Jakarta Utara. Hingga kini, terbanyak terdapat di Kecamatan Tanjung Priok yang mencapai 9.002 Jakpreneur.
"Jakpreneur masih terus berjalan. Kami terus membuka kesempatan masyarakat yang mau mendaftarkan usahanya dan akan kami dampingi mulai dari pelatihan hingga permodalan," tandasnya.